Umar bin Khattab Ra Sang Penakluk Romawi dan Persia
Umar bin Khattab Ra bernama lengkap Umar bin Khaththab bin Nufail bin Abdul Uzza berasal dari Bani Adi bin Ka’ab. Sebelum masuk islam, dia sangat memusuhi Islam dan banyak menyiksa kaum muslimin. Dia masuk Islam tahun ke-6 kenabian, hidup selama 35 tahun di masa jahiliyah dan 30 tahun dalam pangkuan Islam.
Pada masa pemerintahannya, kaum muslimin banyak melakukan penaklukan negeri-negeri yang dikuasai oleh Imperium Romawi dan Imperium Persia. Di antaranya penaklukan yang dilakukan di kawasan sebelah Barat yang berada di bawah kekuasaan Imperium Romawi adalah:
1. Perang Yarmuk tahun 14H/635M, 36.000 pasukan Islam di bawah pimpinan umum Khalid bin Walida dan Abu Ubaidah bin Jarrah mengalahkan 200.000 tentara Romawi.
2. Penaklukan wilayah pantai Syam, Damaskus dan Baitul Maqdis.
3. Penaklukan Mesir dan Libia. Amr bin Ash berjalan ke arah Barat, dan menaklukan Burqah,
Zuwailah, Tripoli, Shabratah, dan Syarus. Namun Umar melarangnya melakukan penaklukan lebih jauh dari itu.
Adapun penaklukan di kawasan sebelah timur yang berada di bawah kekuasaan Imperium Persia adalah:
1. Perang Namariq tahun 13H. Pasukan Abu Ubaid Ats-Tsaqafi berhasil mengalahkan pasukan Persia secara telak dan berulang-ulang di Namariq, antara Hirah dan Qadisiah.
2. Perang Jisr, bulan Sya’ban 13H.
3. Perang Buwaib, Ramadhan 13H.
4. Perang Qadisiah, tahun 14H/635M. Pasukan Mutsana digabungkan dengan pasukan yang datang dari Madinah di bawah pimpinan Sa’ad bin Abi Waqqash. Persia kalah dan Rustum terbunuh.
5. Penaklukan Madain, ibukota Imperium Persia bulan Shafar 16H/637M oleh pasukan Sa’ad bin Abi Waqqash.
6. Penaklukan Jalawla’. Kaum muslimin berhasil menghancurkan pasukan gabungan Persia, mengejar sisa-sisanya dan menaklukan kota Halwan, Tikrit, Maushil, Masabadzan, Ahwaz, Tustar, Sus, dan Jandayasabur. Humuzan berhasil ditawan.
7. Penaklukan Nahawand tahun 21H/641M. Pasukan Islam berjumlah 30.000 mengalahkan 150.000 pasukan Persia.
8. Selama tahun 22-23H/642-643M, pasukan Islam menaklukan wilayah Persia yang terjauh.
Pada masa pemerintahan Umar, pasukan Islam telah merebut seluruh wilayah kekuasaan Imperium Romawi dan Persia di benua Asia dan Afrika. Umar lalu melakukan beberapa perbaikan dan inovasi administrasi; menetapkan kalender Hijriyah, membentuk kantor-kantor pemerintahan dan militer dan melakukan perluasan masjidil Haram. Umar gugur sebagai syahid pada tahun 23H, saat mengimami shalat subuh karena mendapatkan tikaman bertubi-tubi dari seorang budak Persia.
Sumber | republished by (YM) Yes Muslim !
Pada masa pemerintahannya, kaum muslimin banyak melakukan penaklukan negeri-negeri yang dikuasai oleh Imperium Romawi dan Imperium Persia. Di antaranya penaklukan yang dilakukan di kawasan sebelah Barat yang berada di bawah kekuasaan Imperium Romawi adalah:
1. Perang Yarmuk tahun 14H/635M, 36.000 pasukan Islam di bawah pimpinan umum Khalid bin Walida dan Abu Ubaidah bin Jarrah mengalahkan 200.000 tentara Romawi.
2. Penaklukan wilayah pantai Syam, Damaskus dan Baitul Maqdis.
3. Penaklukan Mesir dan Libia. Amr bin Ash berjalan ke arah Barat, dan menaklukan Burqah,
Zuwailah, Tripoli, Shabratah, dan Syarus. Namun Umar melarangnya melakukan penaklukan lebih jauh dari itu.
Adapun penaklukan di kawasan sebelah timur yang berada di bawah kekuasaan Imperium Persia adalah:
1. Perang Namariq tahun 13H. Pasukan Abu Ubaid Ats-Tsaqafi berhasil mengalahkan pasukan Persia secara telak dan berulang-ulang di Namariq, antara Hirah dan Qadisiah.
2. Perang Jisr, bulan Sya’ban 13H.
3. Perang Buwaib, Ramadhan 13H.
4. Perang Qadisiah, tahun 14H/635M. Pasukan Mutsana digabungkan dengan pasukan yang datang dari Madinah di bawah pimpinan Sa’ad bin Abi Waqqash. Persia kalah dan Rustum terbunuh.
5. Penaklukan Madain, ibukota Imperium Persia bulan Shafar 16H/637M oleh pasukan Sa’ad bin Abi Waqqash.
6. Penaklukan Jalawla’. Kaum muslimin berhasil menghancurkan pasukan gabungan Persia, mengejar sisa-sisanya dan menaklukan kota Halwan, Tikrit, Maushil, Masabadzan, Ahwaz, Tustar, Sus, dan Jandayasabur. Humuzan berhasil ditawan.
7. Penaklukan Nahawand tahun 21H/641M. Pasukan Islam berjumlah 30.000 mengalahkan 150.000 pasukan Persia.
8. Selama tahun 22-23H/642-643M, pasukan Islam menaklukan wilayah Persia yang terjauh.
Pada masa pemerintahan Umar, pasukan Islam telah merebut seluruh wilayah kekuasaan Imperium Romawi dan Persia di benua Asia dan Afrika. Umar lalu melakukan beberapa perbaikan dan inovasi administrasi; menetapkan kalender Hijriyah, membentuk kantor-kantor pemerintahan dan militer dan melakukan perluasan masjidil Haram. Umar gugur sebagai syahid pada tahun 23H, saat mengimami shalat subuh karena mendapatkan tikaman bertubi-tubi dari seorang budak Persia.
0 comments:
Post a Comment