Derry Sulaiman: Dulu Gue Metal, Sekarang tetap Metal Alias Mengkaji Tafsir Al Quran

“SAYA bukan ustadz, ulama, atau kiai. Saya hanyalah seorang musisi yang masih berkarya. Saya hanya bersemangat untuk berdakwah. Dulu saya Metal, sekarang tetap Metal alias Mengkaji Tafsir Al Quran. Dakwah bukanlah profesi. Dakwah adalah perintah Allah. Semua bisa berdakwah, bahkan orang bodoh pun bisa berdawah. Sampaikan walaupun satu ayat.”

Itulah butiran kata seorang Derry Sulaiman, mantan gitaris band metal Betrayer setiap kali berdakwah di masjid-masjid, majelis taklim, maupun di panggung musik. Anak Metal yang kini menjadi pendakwah ini mengatakan, bahwa dakwah adalah pekerjaan utama kita.





Saat Ngobrol Perkara Iman (Ngopi) di Masjid Raya Bintaro Jaya beberapa waktu yang lalu, Derry mengatakan, seluruh manusia menginginkan kebahagiaan. Mulai dari pejabat, orang kaya, orang miskin, petani, pemain music, pemain film, ulama, siapa saja. Tapi, sayang, banyak manusia yang ingin bahagaia, tapi tidak tahu di mana Allah letakkan kebahagiaan.

“Sementara Allah menjelaskan di dalam Al Qur’an, kebahagiaan hanya ada saat kita menaati Allah. Siapa yang menaati Allah dan Rasulnya, maka itulah kesuksesan yang besar,” ujar Derry.

Lebih lanjut Derry mengatakan, orang miskin untuk bahagia, sebetulnya tidak perlu menunggu kaya terlebih dahulu. Taat kepada Allah pasti bahagia. Dan ini adalah ketetapan Allah yang tak bisa diganggu gugat. Seperti ketetapan Allah yang menciptakan rasa gula itu manis. Orang kaya akan mengatakan makan gula itu manis. Begitu juga orang miskin. Bahkan, Presiden, Bupati, Jenderal, Polisi, siapapun akan bilang gula itu manis rasanya.


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEPUZlUe1Wj0RMyrl2gmKRgNVQXPG4YegsLPh23hFWKUKVY84cfYsqCte3ZhWqPoYau2_VMo3fjmA_RuS6uzPxvgDiXWKJJTfyJ44eHEu0h44rCugwxpxjZVZQAb7Ly-Fl1v_9w7mPpMvR/s1600/Derry+Sulaiman+Musik.jpg


“Begitu juga dengan ketaatan. Orang kaya taat pada Allah pasti bahagia. Begitu juga dengan orang miskin. Bahkan, Presiden, Bupati, Jenderal, polisi dan sebagainya, jika taat kepada Allah pasti bahagia. Karena itu, amalkan agama dan taat pada Allah pasti bahagia,” pesan Derry.

Sebagaimana kebahagiaan ikan di dalam air, kebahagiaan manusia ada di dalam ketaatan. Satu detik ketaatan kita kepada Allah lebih berharga dari berjuta-juta detik ketaatan manusia pada kita. Siapa saja yang mengenal Allah pasti akan cinta kepada Allah. Dan siapa yang cinta kepada Allah pasti akan takut kepada Allah.

Dikatakan Derry, takut kepada Allah berbeda dengan takut kepada makhluk. Jika seseorang takut kepada makhluk, ia akan lari menjauh. Tapi jika akut kepada Allah,seseorang akan mendekat dan merapat kepada Allah.(Desastian/Islampos)

Sumber | republished by (YM) Yes Muslim !

0 comments:

Post a Comment