Israel Dihantam Badai Terus-Menerus, Hingga 2 Warga Tewas






https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCYAUqh_Hl0t5g8LMhJBovUiztFsibE3YFiARhf-ePvQ2ZVCs1DjWCOq-XJ79NHiLfdfKtJs9gd8ZFB3pFJMzxgsw5WmC_0MYYUMoX5kHIDiZwr4jf5J2n79IhjoUzB8SdEUKVqzg5HAw-/s1600/badai-490x276.jpg

BADAI musim dingin kuat dilaporkan telah melanda Israel sejak Jumat (8/1/2016). Badai ini juga mengakibatkan hujan deras dan konsekuensi yang tragis, pasca 2 orang tersapu oleh banjir dan tewas.

Menurut laporan Ynet, badai itu terus berlangsung hingga Sabtu (9/1/2016) sore. Badan Meteorologi Israel lalu menyatakan pada Ahad (10/1/2016), wilayah jajahan Israel mengalami cuaca yang lebih tenang.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGiiihchEfH0G6vVyI36C4qxyOWPHkT5uOEbfXo1feJqkN9OKgaaGu79xwYkkftkcvHWyIokAZI19V2Dgh7j2fkcue8awj84i8cmKte72IiMYwMFCcs0X-LMnSXmjLPLfnIabXsQ0slK8/s1600/salju.jpg

Gunung Hermon ditutup untuk pengunjung pada Jumat akibat banyaknya salju yang menutupi wilayah itu, namun dibuka kembali pada Sabtu.

Wilayah jajahan Israel Nazareth diklaim mengalami curah hujan paling tinggi, dengan 120 milimeter jatuh di kota Galilea selama hampir 24 jam. Haifa mengalami hujan dengan intensitas 24 milimeter, Tel Aviv dan Yerusalem masing-masing mengalami curah hujan sebesar 18 milimeter dan 31 milimeter.

Sumber

Sumber | republished by (YM) Yes Muslim !

0 comments:

Post a Comment