Ini Rahasia Dari Rasulullah Agar Urusan Menjadi Mudah dan Berkah



https://kaahil.files.wordpress.com/2012/03/jalanbercabang.jpg?w=300&h=197


Oleh: Muchlis Handoko

BISMILLAH washolatu wassalam ala rosulillah, amma ba’du;

Pembaca yang dirahmati Allah SWT

Nabi SAW telah mengajari kita dalam sebuah hadisnya yang diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhori, untuk melakukan sunahnya ini setiap kali kita ingin pergi menunaikan urusan-urusan dunia.

Akan tetapi, sunah ini layaknya batu kerikil kecil yang tak banyak orang menginginkannya, bahkan mengambilnya, ataupun meliriknya. Padahal ia mempunyai peran penting, tuk membangun sebuah gunung yang besar dan kokoh. Sebagaimana sunah  yang singkat ini, bisa membawa kemudahan, dan keberkahan yang banyak dengan izin Allah SWT.

Setiap kita pasti menginginkan agar mendapatkan kehidupan yang mudah, berkah, dan bahagia yang hakiki. Tapi mengapa banyak diantara kita yang justru menjauhi satu-satunya sumber kebahagiaan, yaitu Al-Qur’an dan As-Sunah ?

Inilah pembaca yang budiman, sunah yang jika engkau lakukannya, niscahya kemudahan, keberkahan, dan hasil yang menyenangkan akan kamu dapat bidznillah. Yaitu sholat dan doa istikhoroh sebelum melakukan kebutuhan yang anda ingin lakukan. Mari kita simak konteks hadisnya.

روى البخاري عن جابر بن عبد الله رضي الله عنه قال: كان النبي صلى الله عليه وسلم يعلمنا الاستخارة في الأمور كلها، كالسورة من القرآن: ((إذا هم بالأمر فليركع ركعتين، ثم يقول: اللهم إني أستخيرك بعلمك، و أستقدرك بقدرتك، وأسألك من فضلك العظيم، فإنك تقدر ولا أقدر، و تعلم و لا أعلم، و أنت علام الغيوب، اللهم إن كنت تعلم أن هذا الأمر خير لي في ديني و معاشي و عاقبة أمري))، أو قال: (( في عاجلي أمري و آجله، فاقدره لي، و يسره لي، ثم بارك لي فيه، و إن كنت تعلم أن هذا الأمر شر لي في ديني و معاشي و عاقبة أمري))، أو قال: ((في عاجل أمري و آجله، فاصرفه عني و اصرفني عنه، و اقدر لي الخير حيث كان، ثم رضني به، و يسمي حاجته.))

Artinya: “Diriwayatkan oleh Al-Bukhori dari Jabir. ra berkata:”Rasulullah SAW mengajari kita (tuk membaca) doa istikhoroh dalam semua urusan dunia, seperti Ia mengajari kita sebuah surat dari Al-qur’an.Nabi SAW bersabda :” jika ada yang ingin menunaikan kebutuhannya, maka hendaklah ia sholat dua rakaat, kemudian membaca doa “Ya Allah, pilihkanlah untukku diantara dua perkara yang terbaik bagiku, dan takdirkanlahyang terbaik itu untukku, dan aku memohon dengan kemuliaanmu yang agung, karena sesungguhnya Engkau Maha kuasa sedangkan aku tidak, dan Engkau Maha mengetahui sedangkan aku tidak, dan hanya Engkau yang mengetahui perkara yang goib. Ya Allah.. jika Engkau mengetahui (sebutkan kebutuhan kita) baik untukku, agamaku, kehidupanku, dan akhirnyapun baik untukku, maka tetapkanlah itu untukku, dan mudahkanlah ia untukku, dan jadikanlah ia berkah bagiku. Dan jika engkau mengetahui bahwa itu buruk bagiku,agamaku, dan kehidupanku maka palingkanlah aku dari itu, dan palingkanlah itu dari, kemudian takdirkanlah yang terbaik untukku dan buatlah aku ridho dengan pilihan itu. (1)

https://muslim.or.id/wp-content/uploads/2013/11/shalat_khusyu.jpg

Nah, inilah yang biasa dilakukan oleh Nabi kita, yaitu sholat istikhoroh setiap kali ingin menunaikan urusan dunianya. Dan Nabipun mengajari doa ini kepada para sahabat, seperti mengajari mereka al-qur’an, yang mana ini menunjukan akan pentingnya istikhoroh itu.

Para ulama mengatakan bahwa kebahagian, dan keberkahan insan, terletak pada banyaknya istikhoroh yang ia lakukan dalam urusan dunianya. Disebutkan pula dalam kitab hishnul muslim, bahwa orang yang beristikhoroh kepada Robbnya, dan bermusyawarah dengan mukmin lainya, tidak akan menyesal dengan apa yang ia lakukan. (2)

Begitulah pembaca yang budiman, oleh karena itu, marilah kita hidupkan kembali sunah Nabi kita yang mulia ini, dan mengajarinya kepada yang lain.

***

Referensi:
)1) HR: Al-Bukhori, jilid: 7, no: 162.
(2) Hishnul Muslim, cetakan: 1,hal: 40
***


Sumber

Sumber | republished by (YM) Yes Muslim !

0 comments:

Post a Comment